Belimbing wuluh telah lama digunakan sebagai obat
tradisional. Jika Anda tinggal di daerah tropis, akan sangat mudah untuk
menemukan tanaman ini.
Belimbing wuluh (Averrhoa
bilimbi) atau dikenal
pula sebagai belimbing sayur merupakan buah tropis yang aslinya berasal dari
Indonesia dan Malaysia. Tanaman buah yang satu ini termasuk dalam genus Averrhoa, famili Oxalidaceae. Tinggi pohonnya bisa mencapai 5-10
m. Buahnya lonjong berwarna hijau kekuningan. Tanaman ini mampu
menghasilkan ratusan buah sepanjang tahun. Buahnya mengandung banyak
air dan akan jatuh ke tanah saat matang. Setelah dipanen, buah belimbing
wuluh memiliki umur simpan pendek, hanya 5 hari.
Belimbing wuluh memiliki konsentrasi asam oksalat yang tinggi
dan berguna untuk membersihkan dan memutihkan. Buah ini umumnya
dianggap terlalu asam untuk dimakan mentah sehingga digunakan secara luas
dalam campuran sup, saus, kari dll. Di Filipina belimbing asam disebut
kamias, sedangkan varietas manis disebut balimbing.
Manfaat Belimbing Wuluh untuk Kesehatan
Belimbing wuluh memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, mulai dari buah,
daun hingga batang mudanya. Berikut manfaat belimbing wuluh yang belum pernah
Anda sadari sebelumnya:
1. Mengontrol hipertensi (tekanan
darah tinggi)
Air rebusan belimbing wuluh dipercaya mampu mengobati
berbagai macam penyakit termasuk hipertensi.
Hipertensi adalah suatu kondisi yang terkait dengan munculnya tekanan darah
di arteri. Seseorang dikatakan memiliki hipertensi saat tekanan darahnya
konsisten di atas 140/90 mmHg. Buah belimbing wuluh telah digunakan secara
tradisional untuk mengendalikan hipertensi. Buah belimbing wuluh direbus dengan
3 gelas air sampai setengah airnya menguap, lalu rebusannya bisa diminum saat
sudah suam-suam kuku. Disarankan untuk minum rebusan ini setiap pagi.
2. Mengobati diabetes
Buah belimbing wuluh diketahui bisa menurunkan kadar gula darah. Ada 2 cara
untuk mengambil manfaat dari buah ini. Pertama, membuat buah belimbing wuluh
menjadi jus dan meminumnya seperti jus buah lainnya. Yang kedua, rebus buahnya
dengan 1 gelas air sampai setengah airnya menguap. Lalu saring air rebusan
tersebut dan minum 2 kali sehari.
3. Mengobati demam dan flu
Rebusan buah belimbing wuluh sudah digunakan selama berabad-abad yang lalu
untuk mengobati demam dan flu. Vitamin C yang tinggi pada buah ini membantu
memperkuat sistem kekebalan tubuh.
4. Mengobati batuk
Ekstrak buah belimbing wuluh sering ditambahkan pada sirup obat batuk,
karena efek positifnya dalam mengurangi batuk dan pilek. Rasa asam pada buah
ini juga membuat sirup batuk terasa lebih enak.
5. Sebagai antibiotik dan analgesik
Getah dari batang muda dan daunnya digunakan dalam pengobatan tradisional untuk
mengurangi pembengkakan, rematik, panu, gatal, dan sakit akibat gigitan
serangga. Batang muda dan daunnya ditumbuk dengan 3-4 siung bawang putih hingga
halus. Ramuan tersebut dioleskan ke daerah kulit yang sakit. Efeknya akan
mengurangi pembengkakan dan nyeri pada rematik, juga mengurangi pembengkakan
yang disebabkan oleh erupsi kulit dan gigitan serangga.
6. Mengobati gondong (parotitis)
Gondong (epidemi parotitis) adalah penyakit yang disebabkan oleh virus
gondong. Virus ini menyerang kelenjar ludah dan menyebabkan pembengkakan pada
pipi atau leher bagian atas. Menempelkan batang muda dan daun belimbing wuluh
dengan bawang putih yang telah dihaluskan dapat memberi efek positif dalam
mengurangi pembengkakan.
7. Mengobati alergi
Meminum Jus buah belimbing wuluh atau daun belimbing
wuluh secara teratur dipercaya mampu mengurangi alergi dan melawan obesitas.
Alergi adalah suatu kondisi yang disebabkan oleh hipersensitivitas sistem
kekebalan tubuh terhadap beberapa hal tertentu di luar tubuh. Hal-hal tertentu
bisa berupa makanan, obat-obatan, udara (penyebab alergi rhinitis dan asma),
logam (menyebabkan dermatitis), dan sebagainya. Gejala-gejalanya meliputi mata
merah, gangguan pernapasan, pilek, atau gatal pada kulit.
8. Mengobati wasir
Jus buah belimbing wuluh bisa digunakan untuk mengobati peradangan,
termasuk wasir. Efek astringent pada buah ini membantu mengurangi pendarahan
pada rektum.
9. Mengobati PMS (Penyakit Menular
Seksual)
Di Malaysia, buah dan daun yang telah dikeringkan digunakan untuk mengobati
penyakit menular seksual (PMS). Beberapa buah dan daun keringnya direbus dengan
3 gelas air sampai setengah airnya menguap, lalu rebusannya bisa diminum 2 kali
sehari.
10. Sebagai tonik setelah melahirkan
Di Asia dan Amerika Latin, daun belimbing wuluh digunakan sebagai tonik
setelah melahirkan.
Manfaat Belimbing Wuluh untuk Kecantikan
Vitamin A dan C yang terdapat dalam buah belimbing
wuluh mampu membuat kulit tampak lebih cerah, mengurangi bintik hitam dan
menjaga kulit tetap kencang karena meningkatkan produksi kolagen, zat yang
dibutuhkan untuk menjaga warna kulit.
Berikut manfaat belimbing wuluh untuk kecantikan kulit:
11. Mengobati jerawat dan
mencerahkan kulit
Asam oksalat dan vitamin A dalam buah belimbing wuluh dipercaya mampu mengurangi
jerawat. Untuk menghilangkan jerawat, tumbuk halus buahnya dan aplikasikan pada
wajah sebagai masker wajah. Diamkan minimal 30 menit atau sampai masker
mengering, lalu basuh muka dengan air hangat.
Lakukan setiap hari, setidaknya selama 3 hari. Anda juga bisa menambahkan
buah belimbing wuluh ke dalam jus untuk menambah nutrisi dan rasa yang
menyegarkan. Dengan menjadikannya masker wajah dan meminum jus belimbing wuluh
secara teratur mampu membuat wajah terlihat lebih cerah, nampak lebih muda dan
bintik hitam akan menghilang.
12. Memutihkan kulit wajah
Belimbing wuluh mengandung nutrisi yang dipercaya mampu memutihkan wajah
secara alami dan efektif. Anda bisa membuat masker dari buahnya yang telah
dihaluskan. Bisa juga dengan digosokkan secara perlahan agar sel-sel kulit mati
ikut terangkat.
13. Mencerahkan warna bibir
Kandungan vitamin A dan C yang terdapat dalam buah belimbing wuluh
berkhasiat membuat bibir terlihat lebih merona. Oleskan belimbing wuluh yang
telah dibersihkan pada bibir, bisa juga ditambahkan dengan madu. Lakukan 2 kali
sehari untuk bibir nampak lebih segar dan merona.
14. Mengobati obesitas
Di India, buah belimbing wuluh digunakan dalam pengobatan tradisional untuk
mengendalikan obesitas. Mereka percaya bahwa buah belimbing wuluh mengandung
agen anti-hiperlipidemia, sehingga bisa mencegah kenaikan berat badan.
Kegunaan Lain Belimbing Wuluh
15. Sebagai bahan furniture
Batang pohon belimbing wuluh bisa tumbuh dengan cepat, terutama di daerah
tropis dengan banyak hujan. Batangnya juga bagus untuk dijadikan sebagai bahan
perabot rumah tangga.
16. Sebagai tanaman hias
Pohon belimbing wuluh sangat ideal untuk ditanam di halaman belakang dan
kebun karena ukurannya yang sedang dan teduh. Bunganya yang berwarna ungu dan
buahnya yang hijau bergerombol tergantung di setiap cabang dan batangnya,
membuat pohon itu terlihat sangat segar. Ada baiknya memiliki tanaman di rumah,
karena bisa meningkatkan aliran oksigen di sekitarnya.
17. Sebagai pembersih dan
pemutih
Asam oksalat yang tinggi pada buah belimbing wuluh dapat membersihkan karat
dan pemutih pakaian tanpa mengubah warnanya. Orang Jawa sering menggunakan buah
segarnya untuk membersihkan keris (senjata tradisional). Untuk pemutih pakaian,
cukup simpan buah segar yang telah ditumbuk di tempat pakaian kotor, tambahkan
beberapa deterjen dan cuci seperti biasa.
Catatan: Jus buah belimbing wuluh
mengandung asam oksalat yang tinggi yang telah diketahui menyebabkan nekrosis
tubular penyebab gagal ginjal akut. Karena itu, sebaiknya kita tidak mengkonsumsi
buah ini secara berlebihan. Konsumsilah dengan cukup untuk memperoleh manfaat
dari buah ini.
Itulah informasi mengenai manfaat belimbing wuluh untuk kesehatan dan
kecantikan. Semoga informasi ini bermanfaat
Salam Kakeku Petani,,,
Tidak ada komentar:
Posting Komentar